Apa Itu Bahagia

Aku bertanya pada angin, apa itu bahagia.

Angin berembus membisikkan jawaban:

Bahagia itu bukanlah ketika semua berjalan sesuai keinginanmu. Begitu pula ketidakbahagiaan, bukan disebabkan oleh pupusnya harapanmu atau gagalnya rencanamu, atau oleh perilaku orang lain kepadamu, atau oleh situasi yang kau pikir tak menguntungkanmu.

Kau berbahagia karena Sang Kebahagiaan, Sang Sakral, yang selalu terpendam dalam dirimu, menyingkap tabir dan menunjukkan kehadiranNya — DIA, Sang Tunggal, yang merupakan sumber kebahagiaan, sumber kedamaian, sumber kasih sayang, yang dipanggil dengan beragam nama dan cara oleh berbagai umat yang mengagungkanNya.

Jadi, ketika kau merasa tak bahagia, jangan terlalu cepat menuding orang lain atau menunjuk pada sebab dan kejadian di luar dirimu.

Tanyakan pada dirimu sendiri:

‘Mengapa Sang Sakral tidak bersedia membuka tirai kehadiran diriNya dalam hatiku dan memberiku sedikit cecap rasa bahagia?'

Apakah kau sudah cukup menginginkan DIA?